Lebak, Bantengate.id— Museum Multatuli di Rangkasbitung menjadi saksi perjalanan sejarah yang menggambarkan kehidupan masyarakat dari masa ke masa. Salah satu cerita yang diangkat adalah tentang pemuda desa yang, karena minimnya pekerjaan, kerap berakhir menjadi pengganggu ketertiban. Kisah ini merefleksikan tantangan sosial yang tetap relevan hingga hari ini.
Di tengah suasana yang sarat nilai budaya itu, Bonnie Triyana, anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan sekaligus seorang sejarawan, hadir menyapa masyarakat Lebak. Dalam rangka kegiatan reses yang berlangsung pada 14 hingga 16 Desember 2024, Bonnie menjangkau sejumlah kecamatan, yakni Gunungkencana, Cileles, Cirinten, dan Warunggunung. Pertemuan tersebut menjadi ruang bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi terkait pelestarian budaya.
Sebagai pegiat kebudayaan, Bonnie menarik perhatian pegiat budaya lokal, tokoh masyarakat, dan warga setempat. Ia menegaskan pentingnya pelestarian budaya yang dilakukan secara terencana dan sistematis.
“Perlu cara berpikir dan bekerja secara sistematis untuk pemanfaatan dan perlindungan kebudayaan. Untuk mengusulkan objek budaya menjadi cagar budaya dan wisata sejarah, diperlukan kajian dan pembuktian ilmiah, yang kemudian dilegitimasi oleh pemerintah sesuai peraturan perundangan yang berlaku,”kata Bonnie saat berbicara di Museum Multatuli, Selasa 24 Desember 2024.
Dalam kesempatan itu, Bonnie memperkenalkan inisiatif pilot project pelestarian budaya yang diharapkan dapat menjadi model di masa depan. Dua proyek utama yang disorot adalah Museum Multatuli dan Desa Adat Jagaraksa. Kajian mendalam terhadap Desa Adat Jagaraksa rencananya akan dimulai pada 2025.
“Dengan adanya pilot project ini, harapannya adalah kita dapat belajar dari upaya yang dilakukan di Museum Multatuli dan Desa Adat Jagaraksa ketika ingin melakukan pelestarian budaya lainnya di masa depan,” jelas Bonnie.
Bonnie juga menyoroti aspirasi masyarakat Kecamatan Warunggunung terkait pelestarian budaya Padepokan Putra Medal Sari. Ia berjanji akan memberikan perhatian khusus dan membantu lembaga tersebut.—(ridwan)
