Tangerang, Bantengate.id– Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Solear berlangsung di Gedung Serba Guna Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang, pada Rabu (22/1/2025).
Acara yang dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), ini bertujuan untuk menyampaikan dan mendiskusikan usulan-usulan pembangunan yang diharapkan dapat diwujudkan pada tahun anggaran 2026 mendatang.
Camat Solear, Saedaman, mengungkapkan rasa syukur atas lancarnya pelaksanaan Musrenbang tersebut. Ia menjelaskan bahwa acara ini merupakan kelanjutan dari musyawarah sebelumnya yang dilakukan untuk mendengarkan berbagai usulan pembangunan dari desa-desa di Kecamatan Solear. Hasilnya, kecamatan ini mencatatkan ratusan usulan yang berkaitan dengan berbagai sektor.
Dalam kesempatan tersebut, Camat Saedaman menekankan pentingnya keseimbangan dalam perencanaan pembangunan, terutama dalam membagi anggaran yang proporsional antara sektor infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat.
“Usulan-usulan yang datang memang banyak, namun kami harus memastikan bahwa tidak hanya infrastruktur yang mendapat perhatian. Pemberdayaan ekonomi dan sektor lain juga harus dipertimbangkan,” ujarnya di lokasi.
Ia juga menambahkan bahwa untuk sektor pendidikan, telah disampaikan usulan pembangunan fasilitas untuk sekolah, terutama untuk SMA negeri di Cikasungka. “Kita sudah usulkan SMA negeri baru, semoga bisa terlaksana,” tambahnya, berharap dapat memenuhi kebutuhan pendidikan yang terus berkembang di daerah tersebut.
Camat Saedaman juga mengungkapkan bahwa pada tahun 2025, fokus utama program pembangunan adalah pemeliharaan jalan, dengan pembatasan pembangunan infrastruktur baru antar desa. Meskipun usulan terkait jalan dan jembatan antar desa belum dapat dipenuhi tahun ini, namun diharapkan dapat dialihkan untuk penanganan di tingkat desa.
Anggota DPRD Kabupaten Tangerang, Ustur Ubadi, memberikan apresiasi terhadap penyelenggaraan Musrenbang yang dinilai berjalan dengan baik dan aspiratif. Ia berharap usulan-usulan yang dibahas dalam Musrenbang ini dapat dibawa ke tingkat kabupaten dan terealisasi sesuai dengan kebutuhan masyarakat. “Saya berharap program-program yang diusulkan dapat diteruskan ke Musrenbang Kabupaten dan akhirnya terwujud,” ungkapnya.– (ikp/dimas)
