Lebak, Bantengate.id, – Wakil Gubernur Banten, A Dimyati Natakusumah, secara resmi membuka Turnamen Catur dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Lebak ke-196 dan HUT ke-2 Club Catur Lebak (CCL). Acara ini digelar di SMK PU, Jl. Siliwangi, Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, pada Minggu (23/2/2025).
Dalam sambutannya, Dimyati menyoroti filosofi mendalam yang terkandung dalam permainan catur. Ia menilai bahwa prinsip-prinsip dalam catur dapat dijadikan inspirasi dalam kehidupan dan kepemimpinan.
“Catur memiliki filosofi yang sangat menarik. Dalam permainan ini, raja dijaga oleh seluruh elemen seperti pion, kuda, benteng, bahkan menteri. Sebaliknya, raja juga harus menjaga semua elemen tersebut,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa permainan catur mengajarkan strategi menuju kesuksesan. Untuk mencapai puncak, seseorang harus menetapkan visi dan misi yang jelas serta menjalankannya dengan langkah-langkah yang tepat.
Di kesempatan yang sama, Dimyati juga mengingatkan para pecinta catur agar tetap mengatur waktu dengan baik.
“Saya berpesan, jika bermain catur jangan sampai lupa waktu. Perhatikan waktu ibadah, waktu makan, dan waktu istirahat. Bahkan, jangan bermain catur saat jam kerja,” pesannya.
Ia juga menekankan pentingnya menjaga kebersamaan dan menjunjung tinggi sportivitas dalam olahraga.
Sementara itu, Ketua Club Catur Lebak (CCL), Yoyon Mulyana, menyampaikan bahwa turnamen ini diikuti oleh 120 peserta dari kategori umum non-master. Kegiatan ini menjadi agenda tahunan CCL dalam upaya meningkatkan prestasi catur di Kabupaten Lebak.
“Kami rutin menggelar turnamen ini setiap tahun. Para pemenang nantinya akan mendapatkan pembinaan lebih lanjut dan berkesempatan mewakili Lebak di berbagai ajang tingkat provinsi,” ungkap Yoyon.
Ia juga menegaskan bahwa CCL akan terus berfokus pada pembinaan atlet catur di tingkat desa dan kecamatan.
“Kami ingin memastikan bahwa pembinaan catur dilakukan secara merata di semua tingkat pendidikan, mulai dari SD, SMP, hingga SMA sederajat di Kabupaten Lebak,” jelasnya.
Yoyon berharap pemerintah daerah dapat memberikan dukungan lebih dalam pengembangan olahraga catur, khususnya di sekolah-sekolah yang tersebar di 28 kecamatan di Kabupaten Lebak.
“Kami berharap dengan adanya turnamen ini, pemerintah daerah semakin mensupport program pembinaan bagi anak-anak sekolah di seluruh Kabupaten Lebak,” pungkasnya. (adpim/dimas)