Tanah Datar, Bantengate.id,– Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda) mencatat bahwa Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Tanah Datar selama tahun 2024 mencapai Rp163,2 miliar, atau 98,89% dari target sebesar Rp165,1 miliar. Hal ini disampaikan oleh Kepala Bappenda Kabupaten Tanah Datar, Dafrizal, pada Selasa (11/03/2025) di Batusangkar.
Terdapat empat komponen utama yang menyusun PAD tersebut, yaitu pajak daerah, retribusi daerah, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan, serta pendapatan lain-lain yang sah.
Pada sektor pajak daerah, Bappenda Tanah Datar mencatat realisasi sebesar Rp26,2 miliar dari target Rp32,8 miliar. Sementara itu, pendapatan dari retribusi daerah melampaui target dengan realisasi sebesar Rp100,1 miliar dari target Rp96,2 miliar.
Hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan berhasil mencapai target sebesar Rp26,8 miliar. Sementara itu, pendapatan lain-lain PAD yang sah tercatat sebesar Rp10,1 miliar dari target Rp93,1 miliar.
Dafrizal juga mengungkapkan bahwa Kabupaten Tanah Datar berhasil meraih PAD tertinggi dalam kategori kabupaten se-Sumatera Barat pada tahun 2023, dengan realisasi sebesar Rp150.888.841.218 dari target Rp148.527.936.542.
“Untuk tahun 2024, kami masih menunggu pembaruan data dari pemerintah provinsi karena belum semua kabupaten/kota menyelesaikan proses penginputan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Dafrizal menjelaskan bahwa pendapatan pajak daerah tahun 2024 terdiri dari sembilan jenis pajak utama. Pajak Penerangan Jalan menjadi penyumbang terbesar dengan realisasi Rp14,2 miliar dari target Rp17,5 miliar. Disusul oleh Pajak Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) yang mencapai Rp3,9 miliar dari target Rp4,4 miliar, serta Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBBP2) dengan realisasi Rp3,5 miliar dari target Rp5,6 miliar.
Selain itu, Pajak Hotel menyumbang Rp1,1 miliar, Pajak Restoran Rp2,3 miliar, Pajak Hiburan Rp99 juta, Pajak Reklame Rp184 juta, Pajak Air Rp36,2 juta, dan Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan sebesar Rp536 juta.
Dengan capaian ini, Pemerintah Kabupaten Tanah Datar terus berupaya mengoptimalkan pendapatan daerah guna mendukung pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. (yen)