BANTENGATE.ID, PANDEGLANG – Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Pandeglang menggelar semarak Peringatan HUT PGRI Ke- 76 dan Hari Guru Nasional 2021. Semarak HUT PGRI tahun 2021 kali ini dimeriahkan dengan beragam kegiatan lomba yang diikuti para kontingen PGRI kecamatan se- Kabupaten Pandeglang.
Dengan menerapkan Protokol Kesehatan, acara dibuka langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan yang juga Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Pandeglang, Taufik Hidayat, di halaman SD Negeri 1 Sukajadi, Kecamatan Cibaliung, Kabupaten Pandeglang, Sabtu (27/11/2021).
Ketua Panitia semarak HUT PGRI Kabupaten Pandeglang, Didi Mulyadi mengatakan, HUT PGRI tahun 2021 kali ini bertemakan “Bangkit Guruku, Maju Negeriku, Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh” dengan tagline “Guru Menolak Menyerah Karena Corona” dimana tema ini digagas pengurus besar PGRI dengan harapan dapat membangkitkan semangat para guru setelah sekian lama menghadapi Pandemi Covid -19.
“Kegiatan ini merupakan lomba dalam rangka memeriahkan HUT PGRI yang ke 76 dan Hari Guru Nasional tahun 2021 dengan harapan dapat membangkitkan semangat dan meningkatkan soliditas dan solidaritas para guru,” ucapnya.
Lebih lanjut disampaikannya, kegiatan lomba dalam rangka HUT PGRI ini akan berlangsung selama empat hari dengan meliputi perlombaan Defile, Bola Voli, Tenis meja, Bulutangkis, dan Karaoke yang mana akan diikuti oleh para kontingen PGRI Kecamatan se- Kabupaten Pandeglang. Selain kegiatan lomba dikatakannya, semarak HUT PGRI kali ini turut memberikan santunan anak yatim dan pemberian Cinderamata kepada pengurus PGRI yang Purnabakti.
“Semoga kegiatan ini dapat menjalin tali soliditas dan solidaritas, sehingga PGRI Pandeglang lebih kuat dan bermartabat. Bertanding lah dengan menjunjung tinggi jiwa sportifitas, tunjukan kita sebagai seorang pendidik yang menjadi panutan bagi anak didik dan masyarakat,” tuturnya.
Sementara, Ketua PGRI Kabupaten Pandeglang, Yuskiah menyampaikan apresiasinya kepada para pengurus PGRI kecamatan se- Kabupaten Pandeglang yang telah bahu membahu dalam mewujudkan terlaksananya kegiatan HUT PGRI dan Hari Guru Nasional yang diselenggarakan di kecamatan Cibaliung.
“Saya yakin, tanpa kekompakan kegiatan ini tidak akan terlaksana dengan baik. Terima kasih kepada seluruh Ketua, pengurus dan anggota cabang PGRI se- Kabupaten, semoga kegiatan ini berjalan lancar,” tutur Yuskiah.
Lebih lanjut dikatakannya, sebagai guru yang selalu menyampaikan pesan-pesan moral baik terhadap anak didik, terkait dengan kegiatan lomba Yuskiah meminta agar para peserta dan Panitia dapat menegakan sportifitas dan menjunjung tinggi solidaritas sehingga ada pesan moral yang dapat disampaikan untuk dijadikan acuan dalam kegiatan lomba.
“Hindari ketajaman gesekan dalam pertandingan, junjung tinggi sportivitas dengan mematuhi aturan pertandingan yang telah disepakati dalam Technical meeting. Mudah-mudahan kegiatan ini dapat menjadi acuan ketika nanti mengikuti lomba di ajang selanjutnya,” tegasnya.
“Kepada seluruh koordinator perlombaan, mohon didata bagi atlit-atlit yang memiliki kemampuan lebih atau berprestasi untuk kami jadikan acuan mengikuti lomba di ajang tingkat selanjutnya,” imbuhnya.
Pj. Sekretaris Daerah Taufik Hidayat yang secara resmi membuka acara kegiatan mewakili Bupati Pandeglang yang berhalangan hadir mengatakan, guru merupakan pendidik profesional yang mana peranannya untuk mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik. Namun majunya pendidikan kata Taufik, tidak dapat dilepaskan dari tanggung jawab pemerintah, mentri pendidikan, guru dan orang tua.
“Saya bangga bahwa ibu dan bapak telah memperlihatkan Persatuan dan kesatuan, dan kami akan lebih bangga lagi ketika bapak dan ibu sekalian ingin menjadi Guru yang hebat yang dapat menciptakan kader anak bangsa kabupaten Pandeglang yang terbaik dalam segala hal,” pungkasnya. ***(dad)