BANTENGATE.ID, PANDEGLANG:– Banten merupakan salah satu provinsi yang memiliki banyak sekali potensi wisata alam yang sangat menarik dan juga memanjakan mata. Berada di paling barat Pulau Jawa, wisata Banten tidak hanya menyuguhkan deretan pantai pasir putih saja, melainkan banyaknya air terjun atau curug yang banyak sekali direkomendasikan untuk berlibur diakhir pekan.
Ada banyak sekali rekomendasi curug atau air terjun yang bisa dikunjungi bersama teman atau keluarga.
Salah satu curug atau air terjun yang kini sedang viral dan banyak dikunjungi oleh wisatawan ialah Curug Leuwi Bumi. Curug Leuwi Bumi merupakan salah satu tempat wisata alam yang terbilang baru, dibuka sejak tahun 2018 tempat wisata ini sangat direkomendasikan karena tempatnya nyaman dan juga memiliki pemandangan indah. Dahulu tempat ini hanyalah hutan dengan hasil kerja sama dan swadaya masyarakat sekitar tempat ini kemudian dijadikan tempat wisata yang mempunyai beragam kegiatan yang cocok untuk wisatawan yang menginginkan keindahan alam.
Pesona Curug Leuwi Bumi yang berada di Kampung Turalak, Desa Ramea, Kecamatan Mandalawangi, Kabupaten Pandeglang, Banten, bisa menjadi pilihan berlibur dengan keindahan alam yang memesona.
Panorama air terjun di sepanjang bantaran sungai, akan memanjakan mata dan dipikiraan saat menyambangi tempat wisata kebanggaan warga Banten itu. Curug Leuwi Bumi menyimpan alam khas pegunungan. Karena berada di kawasan Gunung Jengjin.
Untuk menikmati keindahan Alam Curug Leuwi Bumi harus melakukan perjalanan tidak sedikit. Jika dari Jalan Raya Kecamatan Mandalawangi, Pandeglang, untuk menuju lokasi Curug Leuwi Bumi dapat ditempuh dalam waktu kurang lebih satu jam, dengan menggunakan kendaraan.
Meski akses jalannya terdapat banyak tanjakan yang mampu menguras tenaga, namun akan terbalas dengan indahnya wisata Curug Leuwi Bumi itu sendiri.
Air di sepanjang bantaran sungai wisata Curug Leuwi Bumi sangat jernih dan alami, sehingga menarik perhatian pengunjung untuk berenang atau menceburkan diri ke dalam sungai.
Biasanya, jika akhir pekan perjalanan menuju tempat wisata akan tersendat karena kemacetan. Untuk mengantisipasi nya bisa melakukan perjalanan di pagi hari.
Akses perjalanan dari Kota Serang dan Pandeglang dimulai menuju ke Kecamatan Mandalawangi kemudian ke pasar Ciomas setelah itu perjalanan dilanjutkan hingga ke Persimpangan Mengger Pandeglang. Ketika tiba di Persimpangan Mengger terdapat dua jalur yakni ke kiri Labuan/Carita, sedangkan ke kanan Mandalawangi. Pilih jalur kanan Mandalawangi.
Berada sekitar 2 kilometer dari Pasar Pari petunjuk Curug Leuwi Bumi sudah nampak terlihat menuju Desa Ramea. Selama perjalanan harus betul-betul memperhatikan petunjuk jalan karena disana ada banyak sekali petunjuk dan jangan sampai salah jalan
Terdapat alternatif lain untuk menuju Curug Leuwi Bumi yakni dari Jalan Pandarincang, Serang menuju Kampung Curug Dahu , Desa Kadubeurum. Namun jika ingin lebih mudah bisa melalui jalan Serang-Pandeglang menuju Mandalawangi.
Sesampainya di Desa Ramea perjalanan menuju Curug Leuwi Bumi dimulai dan untuk sampai dilokasi Curug wisatawan harus berjalan kaki karena tidak ada tempat parkir yang dekat dengan lokasi Curug khusus untuk kendaraan roda empat dan kendaraan bisa diparkir Kampung Turalak. Jika tidak ingin lelah maka disana terdapat ojek yang akan mengantarkan pengunjung sampai ke Curug Leuwi Bumi
Di sepanjang perjalanan wisatawan akan disuguhkan pemandangan yang sangat indah seperti pegunungan dan sawah yang hijau.
Disana wisatawan tidak hanya menikmati air terjun yang turun dari pegunungan saja, melainkan kegiatan lain seperti Out bond, tubing, body rafting dan jika ingin menginap di Curug Leuwi Bumi, terdapat tempat untuk mendirikan tenda bisa dengan membawa sendiri atau menyewa disana untuk harga yang ditawarkan tidak menguras kantong.
Rincian Biaya ke Curug Leuwi Bumi : Tiket masuk Curug Leuwi Bumi 10.000 rupiah, Tiket Camping 15.000 rupiah Sewa Tenda 50.000 rupiah Untuk 3 orang Biaya parkir motor menginap 10.000 rupiah Biaya parkir mobil menginap 20.000 rupiah Harga diatas mungkin sewaktu-waktu bisa berubah.
Disarankan bagi yang ingin berwisata ke Curug Leuwi Bumi harus memperhatikan kesehatan dan juga persiapan mengingat lokasinya lumayan jauh dan karena masih dalam kondisi pandemi maka harus mematuhi protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah.– (wonk)
