Bantengate.id, Lebak, Geopark Bayah Dome bertujuan untuk menjaga konservasi alam, menjaga budaya serta untuk menjadi sumber pendapatan berbasis wisata edukasi.
Demikian disampaikan Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya, dalam sambutannya saat acara penyerahan dan sosialisasi Surat Keputusan (SK) Kementerian ESDM Nomor 164 Tahun 2022 tentang Penetapan Warisan Geologi (Geoheritage) Kabupaten Lebak, di Pendopo Bupati, Selasa (13/12/2022).
“Potensi daerah dapat menghasilkan keuntungan jika dikelola secara berkerja sama antara pemerintah dengan masyarakat,” katanya.
Kedepannya, ujar Iti, akan dilakukan pengembangan pada masyarakat yang berada di geosite agar tujuan konservasi dan edukasi dapat terjaga.
Kepala Badan Geologi, Muhammad Wafiq, saat membacakan sambutan Menteri ESDM menerangkan bahwa warisan geologi diharapkan mampu menumbuhkan nilai sosial dan ekonomi ditingkat lokal, regional dan nasional.
“Diharapkan geopark yang sudah ditetapkan dapat dimanfaatkan sebagai lokasi penelitian, pendidikan kebumian dan geowisata yang dapat memberikan dampak ekonomi pada masyarakat,” pin.
Sementara itu, Kepala Dinas PTSP Provinsi Banten Virgojanti mewakili Pj Gubenernur Banten Al Muktabar berterima kasih atas tercapainya penetapan geopark di Kabupaten Lebak.
“Lebak dengan Geopark Bayah Dome mampu menjadi warisan geologi nasional bahkan internasional,” harapnya.
Kemudian acara dilanjutkan dengan penyerahan Keputusan Kementerian ESDM Nomor 164 Tahun 2022 tentang Penetapan Warisan Geologi (Geoheritage) Kabupaten Lebak dilakukan oleh Kepala Badan Geologi Kementerian ESDM mewakili Menteri ESDM disaksikan oleh Kepala Dinas PMPTSP mewakili Gubernur Banten diterima Pemkab Lebak melalui Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya.
