Bantengate.id, Lebak, Teater empat dari kelas 4A jurusan pendidikan bahasa Indonesia Fakultas keguruan dan ilmu pendidikan Universitas Setia Budhi Rangkasbitung, akan menggelar pertunjukan teater dengan lakon DETERIORASI.
Bertempat di halaman parkir universitas Setia Budhi Rangkasbitung, yang akan di pertunjukkan pada hari Sabtu, 17 Juni 2023. Pkl.19.00 WIB.
Pertunjukan kembali digelar di Balai Budaya Pandeglang. PKL.19.00 WIB. Sabtu, 24 Juni 2023.
Pementasan ini mengangkat isu kerusakan alam, dan fenomena sosial di lingkungan masyarakat Banten. Proses Penggarapan pertunjukan ini, dilakukan hampir tiga bulan. Sebagai bagian mata kuliah telaah drama.
“Pementasan ini adalah pementasan pertama saya selama berada di bangku kuliah, dan saya merasa sangat senang bisa ikut andil dalam pertunjukan ini. Yang mana pertunjukan ini mencoba untuk menceritakan hal hal yang ada di sekitar masyarakat” tegas Fie Atahaniya Karis, asisten sutradara.
Material pertunjukan seluruhnya bertumpu pada keadaan yang dekat dengan masyarakat Banten. Seperti pengguanaan properti utama berbahan dasar bambu. Serta kolaborasi dengan beluk Pandeglang dan Maca Syeh Abdul Qodir Zaelani dari Warunggunung.
“Sebagai pengalamn pertama, saya sangat berharap proses ini tidak yang terakhir. Di era modern sepseti ini, pengalaman ini sangat berarti untuk membentuk karakter individu yanh mengenal kebudayaan daerahnya” tambah Fie.
Pertunjukan Deteriorasi merupakan pertunjukan yang sengaja di garap untuk bagian akhir dari mata kuliah kajian drama.
“Prosesnya kurang lebih 3 bulan. Naskahnya saya tulis khusus untuk mereka. Biar ada pengalaman” tambah Majid, Dosen Pengampu mata kuliah kajian drama.
Seluruh pemain, mahasiswa dan mahasiswi semester empat jurusan bahasa Indonesia.
“Lewat pengalaman ini, mereka punya bekal kreatifitas ketika harus terjun di sekolah. Juga pengalaman mental, sebagai bekal mengajar” tambah Majid
Pertunjukan ini diharapkan mampu menyadarkan masyarakat terkait dengan kondisi sosial masyarakat hari ini. Bijak menggunakan potensi alam, tanggungjawab terhadap jabatan yang diamanahi, dan memahami bijaknya menggunakan media sosial.* (topan)