Ustadz Adi Hidayat (UAH) Raih Gelar Doktor dengan Predikat Cumlaude

Ustadz Adi Hidayat (UAH) Raih Gelar Doktor dengan Predikat Cumlaude
Pj. Gubernur Banten, A Damenta, mengucapkan selamat kepada Ustadz Adi Hidayat yang meraih gelar doktor dengan predikat cumlaude.--(foto: ist)

Serang, Bantengate.id–Penjabat (Pj) Gubernur Banten A Damenta menghadiri Ujian Promosi Doktor Ustadz Adi Hidayat, di Pondok Pesantren (Ponpes) Ma’had Islam Rafiah Akhyar (MIRA) Institute, Kabupaten Serang, Minggu 29 Desember 2024.

Bacaan Lainnya

Ustadz Adi Hidayat (UAH), dinyatakan berhasil meraih gelar doktor dengan predikat cumlaude. Prestasi ini mendapat apresiasi luas dari para hadirin.

Prosesi ujian yang dilaksanakan secara terbuka tersebut dihadiri sejumlah tokoh penting, diantaranay; Menko Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Pembangunan Desa dan Daerah Tertinggal Yandri Susanto, serta tamu undangan lainnya.

Pj Gubernur Banten A Damenta mengungkapkan rasa bangga atas capaian prestasi Ustadz Adi Hidayat. Prosesi ujian berjalan dengan ketat. “Alhamdulilah, Ustadz Adi Hidayat dapat mempertahankan disertasinya dengan baik sehingga mendapatkan cumlaude,”.

Demanta menyatakan, bahwa keberhasilan ini menjadi kebanggaan, tidak hanya untuk keluarga besar Ustadz Adi Hidayat, tetapi juga bagi masyarakat Banten. “Semoga ilmu yang didapat bermanfaat bagi umat, masyarakat, serta negara dan bangsa,”.

Predikat cumlaude yang diraih Ustadz Adi Hidayat pada gelar doktor bukanlah yang pertama. Ia juga memperoleh predikat serupa sejak menempuh pendidikan dasar. Hal ini mencerminkan dedikasinya terhadap ilmu pengetahuan dan komitmennya untuk terus memberikan kontribusi kepada umat.

Dalam program doktoralnya, Ustadz Adi Hidayat mengambil judul disertasi “Alasan Tata Bahasa Penambahan dan Penghilangan dalam Al-Tahrir wa Al-Tanwir Karya Muhammad Al-Tahir Ibn Ashour.” Disertasi ini membahas kajian mendalam tentang aspek tata bahasa dalam tafsir klasik karya Muhammad Al-Tahir Ibn Ashour, seorang ulama besar dari Tunisia.

Sidang promosi ini melibatkan lima penguji ternama yang merupakan akademisi dari universitas-universitas terkemuka di Libya, Mesir, dan Sudan. Para penguji tersebut adalah: Dr. Kholid Milad Al Oud, Dr. Kholifah Muhammad Badry, Dr. Muhammad Husain Abdul Aziz, Dr. Muhammad Umar bin Husain, dan Dr. Muhammad Gholib Abdurrahman.

Institusi mereka meliputi Universitas Al-Azhar Mesir, Kampus Jam’iyah Dakwah Islamiyah Libya, dan Universitas Omdurman Sudan. Kehadiran para penguji dari berbagai negara menunjukkan pengakuan internasional atas kualitas akademik yang ditampilkan dalam disertasi tersebut.

Kesuksesan Ustadz Adi Hidayat dalam meraih gelar doktor di bidang yang sangat spesifik dan bernilai tinggi ini menambah daftar panjang kontribusinya bagi umat. Sebagai ulama yang dikenal luas karena kepiawaiannya dalam menjelaskan tafsir Al-Qur’an, pencapaian akademik ini semakin memperkuat posisinya sebagai salah satu tokoh penting dalam dunia keilmuan Islam.–(dimas)

Pos terkait