Tangerang, Bantengate.id – Wakil Bupati (Wabup) Tangerang, Intan Nurul Hikmah, melakukan panen hortikultura buah melon di Desa Kaliasin, Kecamatan Sukamulya, Kabupaten Tangerang, pada Rabu (05/03/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Wabup Intan mengapresiasi para petani mandiri yang berhasil mengubah lahan tidur menjadi lahan produktif. Menurutnya, pemanfaatan lahan ini memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar sekaligus memperkuat sektor pertanian di Kabupaten Tangerang.
“Alhamdulillah, hari ini kita panen buah melon bersama Kelompok Wanita Tani (KWT). Ini menjadi tonggak kemajuan pertanian di Kabupaten Tangerang serta langkah maju dalam meningkatkan kualitas hasil panen dan daya saing produk lokal,” ujar Wabup Intan.
Panen melon ini tidak hanya memperkuat ketahanan pangan, tetapi juga berdampak pada peningkatan ekonomi warga setempat. Kualitas melon yang dihasilkan terbukti baik dan banyak diminati, baik untuk pasar maupun pembelian langsung oleh masyarakat.
Melihat keberhasilan ini, Wabup Intan mengajak petani di wilayah lain untuk terus berinovasi dalam mengelola lahan tidur. Ia juga menyinggung program Makan Bergizi Gratis yang dicanangkan Presiden Prabowo, di mana bahan pangan bisa diperoleh dari hasil tani lokal.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Tangerang, Asep Jatnika, menjelaskan bahwa jenis melon yang dipanen terdiri dari melon golden dan merlin. Dari luas lahan 3.000 meter, diperkirakan bisa menghasilkan sekitar 6.000 butir melon, dengan berat rata-rata 3 hingga 4 kg per pohon, memberikan nilai ekonomi yang cukup besar bagi petani.
Lebih lanjut, DPKP tengah melakukan pemetaan kecocokan tanaman di 29 kecamatan untuk mengembangkan komoditas unggulan di masing-masing wilayah.
“Di Desa Kaliasin, kita kembangkan melon dan jagung pulut. Sementara di wilayah lain, kita dorong pengembangan Desa Herbal, serta Kecamatan Mauk dan Kemiri yang difokuskan untuk komoditas semangka,” jelas Asep.
Dengan adanya pemetaan ini, Kabupaten Tangerang diharapkan memiliki ciri khas hasil pertanian di setiap wilayah, yang nantinya dapat memperkuat sektor pertanian dan meningkatkan kesejahteraan petani lokal.