PANDEGLANG, BANTEN GATE.ID – Diduga Akibat RSUD Berkah Pandeglang punya tunggakan bayar tagihan, Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Kabupaten Pandeglang kehabisan stok Kantong Darah.
Berdasarkan hasil penelusuran bantengate.id, PMI Pandeglang saat ini mengalami kekurangan Kantung darah dan Reagen akibat RSUD Berkah Pandeglang belum membayar tunggakan periode Desember tahun 2022 – Desember 2023 yang kisaran jumlahnya mencapai 2 milyar rupiah.
Dampak dari hal tersebut, mengakibatkan PMI Pandeglang mengalami kendala pada pasien yang membutuhkan beberapa darah. Masyarakat yang membutuhkan beberapa Kantong Darah kewalahan lantaran harus lintas PMI dikarenakan adanya biaya administrasi yang cukup besar, Rp.490.000,- (empat ratus sembilan puluh ribu rupiah) per kantong meski akan ada pergantian dari RSUD Berkah. Akan tetapi, prosesnya cukup lama kisaran 3-4 bulan uang pengganti tersebut baru akan diterima oleh pasien.
Selain itu, banyak keluarga pasien yang membawa pendonor tidak bisa melakukan proses donor.
Ketua Pelaksana Harian PMI Cabang Pandeglang, dr Kodiat membenarkan, jika RSUD Berkah Pandeglang memiliki tunggakan yang belum dibayarkan sebesar 2 milyar yang mengakibatkan terganggunya operasional PMI Cabang Pandeglang.
“RSUD Berkah Pandeglang memiliki tunggakan ke PMI Cabang Pandeglang kisaran dua milyar rupiah dalam jangka satu tahun. Tentunya hal ini berpengaruh terhadap pelayanan bagi yang mau mendonor maupun pasien yang butuh darah,” tutur dr. Kodiat, kepada bantengate.id melalui pesan WhatsApp nya pada, Kamis (09/05/2024).
Ia menambahkan, berhubung sumber pendapatan PMI Cabang Pandeglang satu-satunya hanya dari klaim pengguna darah, pihaknya telah mengirim surat ke Direktur RSUD Berkah Pandeglang untuk segera membayarkan tagihan tersebut agar kebutuhan operasional (Kantong darah dan reagen, -red.) segera dikirim oleh penyedia.
“Tunggakan RSUD Berkah dalam waktu dekat di Bulan ini (mei, red.) katanya akan dibayarkan dua kali tagihan,” imbuhnya.
Disesalkan, hingga berita ini diturunkan, tim bantegate.id belum dapat terkonfirmasi dengan pihak terkait dan RSUD Berkah Pandeglang untuk dimintai keterangan. **(dad).