Menteri ATR/Kepala BPN AHY Kunjungi Stand Pameran UMKM Baduy di Bandung

Menteri ATR/Kepala BPN AHY Kunjungi Stand Pameran UMKM Baduy di Bandung

Bandung, Bantengate.id—Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mengunjungi stand pameran produk UMKM dari masyarakat Baduy, Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Banten, di Trans Luxury Hotel, Bandung, pada Kamis  malam, 4 September 2024.

Bacaan Lainnya

Kunjungan tersebut berlangsung dalam rangkaian acara International Meeting on Best Practice of Ulayat Land Registration in Indonesia and ASEAN Countries, yang resmi dibuka oleh AHY pada Kamis pagi  5 September 2024.

Pameran produk UMKM ini merupakan hasil binaan Kantor Pertanahan (Kantah) ATR/BPN di kabupaten/kota dan provinsi seluruh Indonesia, termasuk produk dari masyarakat adat Baduy. Pameran akan berlangsung hingga Sabtu, 7 September 2024, sebagai bagian dari upaya mempromosikan kerajinan tangan masyarakat adat kepada khalayak yang lebih luas.

Produk kerajinan warga Baduy yang dipamerkan diantaranya; kain songket, sarung, selendang, koja, golok dan produk lainya.

Saat tiba di stand pameran UMKM Baduy, AHY disambut langsung oleh Jaro Kanekes, Oom, para pemangku adat, Kepala Kantar ATR/BPN Lebak, Aan Rosmana dan Kakanwil ATR/BPN Provinsi Banten, Sudaryanto.

Dalam kunjungannya, AHY menyempatkan diri untuk berinteraksi dengan para pengrajin, termasuk Susanti, seorang gadis Baduy yang sedang memperlihatkan keahliannya dalam menenun kain tradisional Baduy. Melihat Susanti yang terampil menenun, AHY menyampaikan rasa kagumnya.

“Saya pernah berkunjung ke Baduy beberapa waktu lalu. Melihat hasil karya ini, saya semakin yakin bahwa tradisi Baduy memiliki potensi besar untuk dikembangkan lebih jauh,” kata AHY.

Kehadiran AHY di stand tersebut disambut dengan antusias oleh masyarakat adat Baduy, yang merasa bangga karena karya mereka mendapatkan perhatian khusus dari pejabat negara. AHY juga menegaskan komitmennya untuk terus mendukung pengembangan produk-produk UMKM berbasis kearifan lokal, termasuk kerajinan tangan dari masyarakat adat seperti Baduy.

Pameran produk UMKM yang digagas Kementerian ATR/BPN ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi masyarakat adat untuk mempromosikan karya mereka di tingkat nasional dan internasional. Kementerian ATR/BPN melalui program ini turut berkontribusi dalam mendukung pertumbuhan ekonomi lokal dan pelestarian budaya tradisional di Indonesia.-–(dimas)


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *