CIANJUR BANTENGATE.ID:– Sekolah Menengah Atas Negeri 2 (SMA Negeri 2) Cianjur atau yang lebih populer disebut SMANDA Cianjur, sudah melaksanakan pembelajaran tatap muka terbatas (PTMT) sejak tanggal 6 September 2021 kemarin.
Kegiatan belajar mengajar (KBM) pada pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas tersebut dilakukan dalam dua sesi.
Menurut Wakil Kepala Sekolah Urusa. Kesiswaan SMANDA, Raden Rachmat Kurniadi, melalui Humas SMANDA, Asep Spin, pembelajaran yang dilakukan tak lebih dari 3 jam setiap harinya.
“Teknis pelaksanaannya itu siswa masuk pukul 07.30 s/d 10.30 WIB. Sesi pertama belajar hari Senin, Selasa dan Rabu. Sesi kedua belajar hari Kamis, Jumat dan Sabtu,” jelas Asep.
Siswa siswi yang hadir pun sebagian besar sudah menjalani vaksinasi Covid-19. Dari sebanyak 1.166 siswa yang terdiri dari 34 rombongan belajar yang sudah divaksin tahap 1 tercatat sebanyak 1.010 siswa dari 1.188 siswa atau 85 persen. Sedangkan yang sudah divaksin tahap 2 baru 87 siswa atau 7 persen.
“Vaksinasi dilaksanakan sejak Maret 2021 baik untuk pendidik maupun tenaga kependidikan. Vaksin siswa dosis 1 dilaksanakan bulan Agustus lalu, sedangkan untuk dosis dua belum ada konfirmasi tanggalnya, waktu pastinya bulan September 2021 ini,” imbuh Asep.
Ia juga menjelaskan bahwa dalam pelaksanaan PTM, murid hingga guru tetap menjalankan protokol kesehatan, seperti jaga jarak, serta mengikuti beberapa teknis pembelajaran dimassa pandemi Covid-19.
“Meskipun sebagian besar siswa dan guru sudah vaksin, kita tetap antisipasi dengan penerapan prokes yang ketat. Supaya usaha memutus penularan Covid-19 ini betul-betul maksimal,” pungkasnya.– (mam)