PDAM Lebak, Akan Bangun SPAM Baru Di Maja dan Rangkasbitung

LEBAK, Bantengate.id–Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Lebak, Provinsi Banten, akan membangun Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) baru dengan kapasitas 600 liter/detik, di Kota Satelit Maja, Kecamatan Maja dan Kota Rangkasbitung.

Bacaan Lainnya
          Direktur Utama PDAM Lebak,
          Ir.H. Wawan Kuswanto, MM

“Pembangunan SPAM baru tersebut untuk melayani 32  ribu  sambungan pelanggan baru.  SPAM di Kota Satelit Maja, kapasitas 400 liter/detik dan SPAM Kota Rangkasbitung dengan kapasitas 200 liter/detik,”kata Direktur Utama PDAM Lebak, Ir. H. Wawan Kuswanto MM, kepada bantengate.id, di kantornya, Kamis (1/12/2022).

Dijelaskan Wawan Kuswanto,  SPAM baru Kota Rangkasbitung akan di bangun di Kampung Sabagi Desa Pasirtanjung,  Kecamatan Rangkasbitung, akan dibangun pada tahun 2024 dengan memanfaatkan pasokan bahan baku (air) dari Bendung Karian yang akan dioperasikan pada tahun 2024. SPAM baru di Sabagi  diharapkan mampu melayani  17  ribu pelanggan baru.

Sementara, Kabag Pertek Rachmat, BE, untuk SPAM Regional Rangkasbitung dan Maja, dalam operasionalnya ada pembagian porsi kewenangan sumber pembiayaan; air baku dari BBWSC3, unit produksi dari pusat/Kementrian PUPR, jaringan JDU dari BPPW Banten/PUPR Provinsi Banten, jaringan distribusi pembagi dari Dinas PUPR Kabupaten Lebak dan SR dari PDAM Lebak.

Kabag Pertek PDAM Lebak, Rahmat, BE

Dijelaskan, Rachmat, bahwa untuk realisasi pembebasan lahan untuk pembanguan SPAM di Rangkasbitung,  Maja dan Solear, akan dilaksanakan  dinas Perkim provinsi Banten tahun 2023. Sedangkan  untuk WTP, jaringan pipa dan  SR, masih dalam tahap pembahasan para pemangku kebijakan ((high level meeting).

Sementara Ketua SPI (Sistem Pengawasan Internal) PDAM Lebak, Isman Komara, SE mengatakan SPAM  baru di Sabagi akan sangat membantu melayani warga Rangkasbitung secara signifikan. Pelanggan PDAM Lebak, selama ini   di suplai dari  SPAM di Pabuaran Lebong.

PDAM Lebak saat ini memiliki pelanggan  sebanyak  31 ribu SR. Perusahaan daerah ini,  terus merugi karena biaya operasional yang tinggi.  Apabila SPAM baru Maja dan Rangkasbitung berfungsi di tahun 2024 PDAM Lebak diyakini mampu bersaing dengan PDAM daerah lainnya di Banten.– (Sudrajat Maslahat )

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *