Serang, Bantengate.id–Wakil Presiden (Wapres) RI, KH. Ma’ruf Amin, dan Penjabat Gubernur Banten, Al Muktabar, menghadiri acara Haul ke-130 Syekh Nawawi Al Bantani, di kompleks Pondok Pesantren An-Nawawi, Desa Tanara, Kecamatan Tanara, Kabupaten Serang, Jumat malam (19/5/2023).
Pj Gubernur Banten, Al Muktabar, mengungkapkan dirinya sangat bersyukur bisa mendampingi Wapres, KH Ma’ruf Amin, pada acara yang sangat sakral ini. Bagi Al Muktabar, acara haul ini tidak hanya sebagai rutinitas tahunan saja, melainkan ada banyak nilai-nilai positif yang kita ingat lagi dari sosok ulama sekaligus guru bangsa Syekh Nawawi Al Bantani.
“Banyak nilai-nilai dasar yang beliau tanamkan kepada umat Islam Indonesia serta dunia berkaitan dengan tatanan kehidupan sosial, keagamaan serta pemerintahan,” kata Al Muktabar.
Menurut Al Muktabar, dasar-dasar pemikiran yang beliau ajarkan ratusan tahun lalu itu sampai sekarang masih relevan untuk diterapkan, seperti terkait dengan ajaran-ajaran keislaman sebagai penggerak kehidupan menuju ke arah yang lebih baik.
Kemudian semangat untuk membangun, saling menghargai, Islam yang Rahmatan lil alamin sebagai pemandu jalan kehidupan kita. Semua itu termaktub dengan baik pada banyak kitab-kitab yang ditulisnya.
“Beliau menginspirasi kita dalam berbagai tata kehidupan pemerintahan yang baik dan pentingnya untuk saling percaya dan berpikir positif yang menjadi dasar kita dalam melakukan pembangunan di Provinsi Banten,” ungkapnya.
Selain itu, Syekh Nawawi Al Bantani, juga melalui apa yang disampaikan oleh Wapres KH Ma’ruf Amin, bagaimana hubungan antara ulama dan umaro itu harus terus terjaga dengan baik. Keduanya harus terus bersinergi dan saling percaya untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera.
“Istilahnya, ulama itu yang mengingatkan atau menasehati, sedangkan umaro yang menjalankan secara teknisnya,” katanya.
Pada kesempatan itu Al Muktabar juga melihat, bagaimana dengan acara tersebut ada perputaran ekonomi dari UMKM yang sangat luar biasa. Hal ini akan membangkitkan perekonomian daerah dan mempunyai nilai tambah bagi Provinsi Banten.–(red)